Ada apa dengan jemariq??????
Rasanya jemariq tak ingin menari di atas kotak-kotak huruf ini untuk merangkai kata
Rasanya jemariq tak ingin menari di atas kotak-kotak huruf ini untuk merangkai kata
Walau sejuta kata sudah terukir indah di benakku
Namun..... rasanya tak mampu tertuang dalam suatu tulisan.
Namun..... rasanya tak mampu tertuang dalam suatu tulisan.
Hmmm................entah ada apa dengan hatiku ini?
Aku lalu larut dalam kegelisahan yang entah dari mana datangnya
Semangat yang coba q bangun kini kembali goyah
Keinginan untuk kembali menata hati runtuh sudah
Benteng ketegaranq kini kembali diuji
Dapatkah benteng itu terus berdiri kokoh dengan segala kemelut ini
Luka yang q jaga agar tak semakin perih nyatanya tetap terasa sakit
Pilar-pilar kedewasaan dan kebijaksanaan yang tetap berdiri kokoh
Menyadarkan diriq untuk kembali pada diriq yang sebenarnya
Bahwa aku tidak boleh terbawa dalam lautan perasaanq sendiri
Yang bisa menuntunq untuk kembali ke jurang kehancuran
Ku coba bangun.............. dan kembali mengukirkan tulisan ini di dinding blogq
Deretan huruf yang dapat mengingatkanku
Betapa sulitnya diriq bangkit dari keterpurukan ini
Menyadarkanq betapa beratnya perjuangan yang harus q tempuh
Aku masih menanti sapaanmu
Tutur katamu yang menyapaku
Walau aq tahu semua tak akan sama seperti dulu
Tapi paling tidak aq berani merajut harapan di hatiq
Bahwa hatimu tidaklah terbuat dari batu
Sehingga suatu saat aq bisa mendengarnya lagi walau hanya sekali
Sedewasa dan sebijak apapun seseorang, suatu waktu akan berada pada titik terendah dalam hidupnya
Dan mungkin inilah salah satu dari waktu itu
Aq merasa terhempas sampai pada titik ketidak mampuanq
Dan berada di titik ini pun aq berharap q akan mampu untuk tetap bijak menghadapinya.
Sungguh di luar akal sehat memang........
Tapi ............... Inilah hidup yang akan terus berjalan dak tidak akan pernah menoleh kebelakang
Tapi ............... Inilah hidup yang akan terus berjalan dak tidak akan pernah menoleh kebelakang
Waktu tidak akan membiarkanq diam dan meratapi kegagalanq
Aww................... sepertinya aq tak mampu lagi meneruskan tulisan ini
Jari-jariq sudah mulai bergetar dan mataq sudah mulai sembab karena cairan yang tak berhenti membasahi kedua bolanya
Lalu q paksakan diriq untuk mengklik "publish" lalu menutupnya dan meninggalkan laman bloq
Semoga ............. ketika aq mengunjunginya lagi, diriq sudah lebih kuat untuk memainkanmu kembali dan terus mengukir karya-karya yang lebih baik............................"shut down"
Semoga ............. ketika aq mengunjunginya lagi, diriq sudah lebih kuat untuk memainkanmu kembali dan terus mengukir karya-karya yang lebih baik............................"shut down"